saham

Bola voli, Italia di puncak dunia: setelah tiket ke London, Azzurri merebut Piala Dunia

Kemenangan nafas terakhir di Jepang, di mana sextet Massimo Barbolini berhasil mengulang kesuksesan 2007 – Kenya kalah dengan skor kering 3-0 (25-6, 25-10, 25-17) – Amerika Serikat tersandung Jepang – China peringkat ketiga .

Bola voli, Italia di puncak dunia: setelah tiket ke London, Azzurri merebut Piala Dunia

London tidak cukup. Usai melepas tiket olimpiade berikutnya, para putri tim bola voli biru tak puas dan kembali dari Jepang dengan mengantongi gelar juara dunia. Piala Dunia adalah milik mereka. Tepat ketika kemenangan tampaknya telah memudar, dalam sprint terakhir, mereka berhasil.

La kekalahan yang diderita kemarin di tangan orang Amerika yang sangat kuat (yang menang 3-1) membawa Amerika Serikat ke puncak pada hari terakhir turnamen. Hasil yang sangat pahit untuk sextet yang dipimpin oleh Massimo Barbolini, yang melihat diri mereka disalip hanya selangkah lagi dari gawang. Mimpi yang hilang? Belum.

Hari ini, di pagi hari Italia, apa yang tampaknya mustahil terjadi. Tidak yakin itu Italia berjalan melewati Kenya yang hampir amatir (diselesaikan dalam tiga bagian: 25-6, 25-10, 25-17), sejak kapal perang buatan AS itu ditaklukkan 3-0 oleh Jepang. Untuk tujuan Azzurri, mereka kalah dua set saja sudah cukup. Jadi inilah peringkat terakhir: Italia 28, Amerika Serikat dan China 26.

Sebuah penghargaan yang lebih dari layak untuk sebuah tim yang mampu memenangkan 9 dari 10 pertandingan, dimana 7 dari 3 set berbanding 0. Dedikasi hari ini adalah dari bek tengah Genoa Valentina Arrighetti, yang di tengah perayaan berpidato memikirkan kotanya.

Tinjau