saham

Auto, Amazon, dan Stellantis bersama-sama berinovasi dalam industri

Kedua kelompok akan berkolaborasi untuk desain dan manajemen mobil di cloud dan untuk pelatihan insinyur khusus generasi mendatang

Auto, Amazon, dan Stellantis bersama-sama berinovasi dalam industri

Di gigi diarahkanmobil yang terhubung. Stellantis dan Amazon telah mengumumkan serangkaian kesepakatan global e multi-tahun dengan tujuan memfasilitasi transisi mobilitas menuju masa depan yang lebih berkelanjutan dan efisien. Di satu sisi teknologi grup Jeff Bezos di berbagai bidang seperti pengalaman digital, komputasi awan, kecerdasan buatan, dan pembelajaran mesin, di sisi lain, rekayasa grup otomotif Italia-Prancis dengan portofolio 14 mereknya.

Kolaborasi baru di sektor otomotif itu melibatkan Perangkat Amazon, Amazon Web Services (Aws) dan Amazon Last Mile dan akan memungkinkan grup yang lahir dari penggabungan FCA dengan PSA untuk mempercepat pengalaman yang terhubung dan dipersonalisasi di atas mobil. Prosesnya akan melibatkan fase pengembangan kendaraan, membangun pengalaman dalam mobil yang terhubung, dan melatih insinyur perangkat lunak otomotif generasi berikutnya. Bersama-sama, kedua perusahaan akan menciptakan rangkaian produk dan layanan yang akan terintegrasi dengan kehidupan digital pelanggan, menambah nilai dari waktu ke waktu melalui pembaruan perangkat lunak over-the-air secara berkala.

Kesepakatan antara kedua kelompok akan fokus pada bidang yang berbeda, salah satunya adalah platform baru untuk kokpit digital SmartCockpit yang beroperasi secara global mulai tahun 2024. Platform ini akan berintegrasi dengan kehidupan digital pelanggan untuk menciptakan pengalaman di dalam kendaraan yang dipersonalisasi. Selain itu, pekerjaan pengembangan Stla SmartCockpit akan memanfaatkan Mobile Drive, usaha patungan yang didirikan pada 2021 oleh Stellantis dan Foxconn untuk mengembangkan kokpit digital dan layanan terhubung yang disesuaikan.

Di antara poin lainnya, Stellantis dan AWS berencana meluncurkan jalur pembelajaran global baru, yang disebut Agile-Auto Software and Data Academy, yang akan berfokus pada perangkat lunak, data, dan teknologi cloud. Pada tahun 2024, Stellantis akan membentuk le keterampilan teknologi lebih dari 5 pengembang dan insinyur untuk mempercepat transformasinya menjadi perusahaan berbasis data di cloud.

Dan sebagai bagian dari kesepakatan terpisah, Amazon akan menjadi pelanggan komersial pertama kendaraan listrik baterai baru Ram ProMaster, yang akan diluncurkan pada tahun 2023.

Carlos Tavares, CEO Stellantis, berkata: “Dengan memanfaatkan kecerdasan buatan dan solusi cloud, kami akan mengubah kendaraan kami menjadi tempat tinggal yang dipersonalisasi dan meningkatkan pengalaman pelanggan secara keseluruhan. Mobil kami akan menjadi lebih menawan dan dicari, bahkan saat tidak mengemudi.”

Tinjau