saham

Ita Airways-Lufthansa, pembatasan UE menghalangi pernikahan: lampu hijau ditunda tiga bulan lagi

Antitrust UE ingin memeriksa kepatuhan terhadap aturan persaingan untuk menghindari konsentrasi rute oleh perusahaan Jerman. Giorgetti: “Kita membuang-buang waktu”

Ita Airways-Lufthansa, pembatasan UE menghalangi pernikahan: lampu hijau ditunda tiga bulan lagi

Perdebatan antara pemerintah Italia dan Brussel terkait berkas tersebut Ita Airways-Lufthansa itu menjadi semakin panas. akupersetujuan olehantimonopoli UE operasi tersebut, yang melibatkan masuknya orang Jerman ke dalam maskapai penerbangan Italia, tampaknya diperlambat "untuk penyelidikan lebih lanjut". Jika persetujuan dari Antitrust UE tiba pada musim semi 2024, hampir satu tahun telah berlalu sejak perjanjian antara Departemen Keuangan dan Lufthansa ditandatangani tahun lalu. Mei untuk penjualan 41% sahamnya kepada maskapai Jerman dengan biaya 325 juta.

Mengomentari penundaan lebih lanjut, Menteri Perekonomian, Giancarlo Giorgetti, yang mengungkapkan semua rasa frustrasinya, menggarisbawahi kepatuhan terhadap persyaratan Komisi Eropa dan mengumumkan bahwa "fase 2" akan memerlukan tiga bulan analisis mendalam lagi setelah pemberitahuan tersebut, sehingga menunda lampu hijau (yang awalnya diharapkan pada pertengahan Januari). Hilangnya satu tahun menimbulkan kekhawatiran mengenai waktu pelaksanaan operasi.

Ita Airways-Lufthansa: alasan di balik blokade UE

Ketegangan selama diskusi antara Antitrust UE dan perwakilan Departemen Keuangan dan Lufthansa muncul bukan hanya karena permintaan informasi lebih lanjut, namun juga karena tindakan pencegahan yang harus diambil Ita dan Lufthansa untuk menghindarinya. konsentrasi pasar dan dampak negatifnya terhadap konsumen. Beberapa tuntutan yang dianggap berlebihan justru menimbulkan tantangan tersendiri bagi Lufthansa, seperti penugasan slot, termasuk grup perusahaan seperti Brussels Airlines dan Swiss.

Sebagai tanggapan, sumber-sumber pemerintah Italia tidak memberikan komentar, sementara juru bicara Lufthansa menegaskan kembali keyakinannya akan persetujuan UE yang tepat waktu, namun tanpa mengomentari spekulasi mengenai hasil penyelidikan. Sementara itu, Komisi Eropa mengatakan bahwa “fase 1” masih berlangsung, dengan batas waktu yang diumumkan pada 15 Januari, namun tidak memberikan rincian lebih lanjut mengenai perkembangan situasi tersebut.

Dalam konteks di mana waktu sangat penting, dengan semakin dekatnya musim panas, situasi ini semakin menambah tantangan incertezza untuk pernikahan antara Ita Airways dan Lufthansa. Masih harus dilihat bagaimana pihak-pihak yang terlibat akan mengelola ketegangan dan perkembangan apa yang akan terjadi dalam beberapa bulan mendatang, yang akan menentukan nasib perjanjian dan peran ITA di sektor transportasi udara secara umum.

Tinjau